Langsung ke konten utama

Sejarah Musik Dan Beberapa Genre Musik di Dunia

Hasil gambar untuk musik

Hello gengs... Balik lagi di blog gue, disini gue akan menceritakan tentang musik ☺ dari zaman awal musik keluar hingga saat ini dan gue akan membahas beberapa tentang genre - genre musik juga, oke mari kita bahas sekarang......

1.       Musik Kuno (Sebelum 476 M)
Sebutan musik Kuno diberikan kepada musik yang berkembang dalam budaya tulis, menggantikan musik prasejarah. Musik Kuno mengacu pada sistem musik yang dikembangkan di berbagai wilayah, seperti Mesopotamia, Mesir, Persia, India, Cina, Yunani dan Romawi. Musik Kuno sudah mengenal sistem musik yang dinamakan skala, yang  merupakan cikal bakal tangga nada. Pada masa ini juga ditemukan penulisan notasi-notasi musik dalam berbagai bentuk.

2.       Musik Sakral Abad Pertengahan (476-1450 M)
Musik abad ini bermula pada Gereja Katolik Roma di Barat (Eropa Barat). Musik ini digunakan dalam ibadat terutama di katedral & biara dan biasanya dinyanyikan oleh pada biarawan atau biarawati. Musik Gereja Abad Pertengahan biasa disebut Musik Gregorian dan bersifat plainchant (musik polos). Tidak diketahui secara pasti cara memainkan musik ini karena kebanyakan dokumentasi musik pada Abad Pertengan awal adalah musik vocal. Petunjuk penggunaan instrument musik hanya diperoleh dari ilustrasi manuskrip dan lukisan-lukisan Abad Pertengahan. Pada awalnya alat musik digunakan sebagai salah satu ritus ibadat bagi para dewa-dewa kuno Eropa, Mediterania dan sekitarnya. Hal ini pulalah yang menyebabkan gereja melarang penggunaan alat musik dalam upacara peribadatan. Setelah tahun 1100, instrument musik baru diperbolehkan untuk digunakan dalam gereja yaitu orgen pipa. Musik pada masa ini juga dinamakan musik sakral. Sebutan musik plantchant atau musik polos didapatkan karena musiknya berupa musik vocal monofoni dengan syair bahasa Latin yang dinyanyikan tanpa iringan. Musik plainchant disebut juga musik Gregorian, diambil dari nama tokoh musik plainchant terkenal St. Gregorius Agung yang juga seorang Paus Roma pada tahun 590-604 M. Musik Gregorian sebenarnya merupakan sebuah tradisi oral yang kemudian didokumentasikan dengan menggunakan notasi awal. Karakteristik dari musik Gregorian adalah nonmetrikal (tidak berbirama) dan memakai tangga nada gerejawi. Karakter musik plainchant ada yang resitatif (sederhana), melismatis (rumit) dan ada juga yang merupakan kombinasi dari keduanya.

3.       Musik Sekurel Abad Pertengahan
Seperti musik skaral, musik sekuler juga berkembang melalui tradisi oral. Musik ini kemudian menjadi musik populer yang syairnya ditulis oleh penyair musik. Di Prancis Selatan para pemusik ini disebut dengan troubadours, di Prancis Utara disebut trouvers, di Jerman dan Austria dikenal dengan sebutan minnesinger. Musik-musik populer pada zama ini biasanya berte,a kepahlawanan atau perjuangan karena pada saat itu banyak terjadi peperangan. Selain kepahlawanan tema yang lainnya adalah tentang cinta atau romantisme, yang biasanya beruapa pujian atau keluhan dari kekasih pada pasangannya. Ada pula musik bertema lamentio atau kidung ratapan kematian bangsawan, orang disegani atau orang yang dikasihi.

4.       Musik Renaisans (1460-1600)
Musik Renaisans adalah musik klasik yang muncul pada zaman Renaisans tahun 1450-1600. Pada zaman ini sebenarnya tidak terdapat peruabahan yang signifikan dalam dunia musik sehingga tidak ada batas yang jelas tentang awal zaman musik ini.

5.       Musik Barok (1600-1750)
Musik Barok adalah musik klasik barat yang diciptakan pada zaman Barok (Baroque), tahun 1600-1750. Kata Barok berarti mutiara dengan bentuk yang tidak wajar, yang secara umum mencerminkan seni dan arsitektur bangunan pada era ini. Musik Barok biasanya hanya mencerminkan satu jenis emosi, jarang memiliki modulasi atau rubotu, terutama apabila dibandingkan dengan musik klasik dan romatik. Jika menggunakan piano, pedal piano jarang dimainkan.

6.       Musik Klasik (1750-1830)
Zaman klasik salam sejarah musik Barat semakin besar terjadi pada abad ke-18 hingga awal abad ke-19, sekitar 1750-1820. Dua komponis yang paling terkenal pada zaman ini adalah Wolfgang Amadesus Mozart dan Ludwig van Beethoven. Musik zaman klasik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Peralihan dinamik dari lebut sampai keras (cressendo) atau dari keras menjadi lembut (decressendo).
Perubahan tempo dengan percepatan (accelerando) dan perlambatan (ritardando).
Tidak terlalu banyak hiasan atau ornamentik.
Pemakaian akor 3 nada.

7.       Musik Romantik (1815-1910)
Musik Romantik dalam sejarah musik Barat muncul pada awal 1800-an sampai dekade pertama abad ke-20. Musik Zaman Romantik sering dikaitkan dengan gerakan romantik di bidang sastra, seni dan filsafat.

8.       Musik Modern atau Abad ke-20 (1900-2000)
Musik Modern atau abad ke-20 ditandai dengan pertumbuhan industri yang begitu cepat dan munculnya teknologi canggih untuk merekam dan mendistribusikan musik, serta inovasi dramatis dalam bentuk musik dan gaya. Karena musik tidak lagi terbatas pada konser dan klub, para pemusik era ini berlomba untuk mendapatkan pengakuan global. Musik abad ke-20 membawa kebebasan baru, perluasan eksperrimentasi dengan gaya musik baru yang "menentang" aturan periode sebelumnya. Pada era ini, teknologi sungguh memiliki peranan yang besar dibanding era sebelumnya.

9.       Musik Kontemporer atau Abad Ke-21 (2000-sekarang)

Di abad ke-21 ini, banyak musisi yang mulai bekerja secara individu karena terbantu oleh teknologi yang mudah, praktis dan tepat guna. Dari sini muncul istilah bedroom recording yaitu merekam musik didalam kamar dan mobile recording yaitu merekam musik dimana saja. Kemajuan teknologi yang cukup pesat membuat musik menjadi sangat praktis dan bersifat pribadi. Musik tidak lagi hanya didominasi para musisi tetapi juga para penghobi.

Dan ada beberapa genre musik dunia, mungkin yang gue bahas ga semua nya...

·         Jazz
Jazz adalah jenis musik yang tumbuh dari penggabungan blues, ragtime, dan musik Eropa, terutama musik band. Beberapa subgenre jazz adalah Dixieland, swing, bebop, hard bop, cool jazz, free jazz, jazz fusion, smooth jazz, dan CafJazz.

·         Gospel
Gospel adalah genre yang didominasi oleh vokal dan biasanya memiliki tema Kristen. Beberapa subgenrenya adalah contemporary gospel dan urban contemporary gospel. Sebenarnya lagu jenis Gospel ini memiliki nuansa mirip dengan Rock n Roll (oleh karena Rock n Roll sendiri sebenarnya merupakan fusion atau gabungan dari Rock, Jazz, dan Gospel), dahulu awalnya diperkenalkan oleh orang-orang Kristen kulit hitam di Amerika. Beberapa contoh saat ini yang masih benar-benar menggunakan aliran musik gospel adalah Israel Houghton. Namun saat ini pengertian musik gospel telah meluas menjadi genre musik rohani secara keseluruhan. Di Indonesia, musik gospel beraliran pop dan rock banyak dipopulerkan oleh musisi seperti Franky Sihombing, Giving My Best, Nikita, True Worshippers dan banyak lagi.

·         Blues
Blues berasal dari masyarakat Afro-Amerika yang berkembang dari musik Afrika barat. Jenis ini kemudian memengaruhi banyak genre musik pop saat ini, termasuk ragtime, jazz, big band, rhythm and blues, rock and roll, country, dan musik pop.

·         Rhythm and blues
Rhythm and blues adalah nama musik tradisional masyarakat Afro-Amerika, yaitu musik pop kulit hitam dari tahun 1940-an sampai 1960-an yang bukan jazz atau blues.

·         Funk
Funk adalah sebuah aliran musik yang mengandung unsur musik tarian Afrika-Amerika. Umumnya musik funk dapat dikenali lewat ritme yang sering terpotong singkat, bunyi gitar ritme yang tajam, perkusi yang dominan, pengaruh jazz yang kuat, irama-irama yang dipengaruhi musik Afrika, serta kesan gembira yang didapati saat mendengarnya. Akar funk dapat ditelusuri hingga jenis rhythm and blues dari daerah Louisiana pada tahun 1960-an. Aliran musik ini terkait dekat dengan musik soul serta jenis musik turunan lainnya seperti P-Funk dan Funk Rock.

·         Rock
Rock, dalam pengertian yang paling luas, meliputi hampir semua musik pop sejak awal 1950-an. Bentuk yang paling awal, rock and roll, adalah perpaduan dari berbagai genre di akhir 1940-an, dengan musisi-musisi seperti Chuck Berry, Bill Haley, Buddy Holly, dan Elvis Presley. Hal ini kemudian didengar oleh orang di seluruh dunia, dan pada pertengahan 1960-an beberapa grup musik Inggris, misalnya The Beatles, mulai meniru dan menjadi populer.

Musik rock kemudian berkembang menjadi psychedelic rock, kemudian menjadi progressive rock. Beberapa band Inggris seperti The Yardbirds dan The Who kemudian berkembang menjadi hard rock, dan kemudian menjadi heavy metal. Akhir 1970-an musik punk rock mulai berkembang, dengan kelompok-kelompok seperti The Clash, The Ramones, dan Sex Pistols. Pada tahun 1980-an, rock berkembang terus, terutama metal berkembang menjadi hardcore, thrash metal, glam metal, death metal, black metal dan grindcore. Ada pula british rock serta underground.

·         Metal, hardcore
Metal merupakan aliran musik yang lebih keras dibandingkan dengan Rock walau terdapat juga band metal yang memiliki lagu dengan nyanyian yang terkesan slow. Genre Metal yang dikategorikan keras di mana lagunya memiliki vocal ala scream, growl dan yang terbaru adalah pigsqueal di mana vokal ini lebih banyak digunakan di aliran hardcore, post-Hardcore, screamo, metalcore, deathcore, death metal, black metal, electronic hardcore dan lainnya. Di Indonesia sendiri aliran band ala vokal scream ini telah banyak ditemukan tetapi masih belum bisa diterima secara terbuka oleh masyarakat umum. Contoh band: Indonesia yaitu The Civil Wears Monza,DESIDER, Secret Of Murder, Deadsquad, Burgerkill dll. Luar yaitu Asking Alexandria, Miss May I, The Crimson Armada, Chelsea Grin, We Butter The Bread With Butter, dan lainnya

·         Electronic
Electronic dimulai lama sebelum ditemukannya synthesizer, dengan tape loops dan alat musik elektronik analog pada tahun 1950-an dan 1960-an. Para pelopornya adalah John Cage, Pierre Schaeffer, dan Karlheinz Stockhausen.

·         Ska, Reggae, Dub
Dari perpaduan musik R&B dan musik tradisional mento dari Jamaika muncul ska, dan kemudian berkembang menjadi reggae dan dub.

·         Hip hop / Rap / Rapcore
Musik hip hop dapat dianggap sebagai subgenre R&B. Dimulai di awal 1970-an dan 1980-an, musik ini mulanya berkembang di pantai timur AS, disebut East Coast hip hop. Pada sekitar tahun 1992, musik hip hop dari pantai barat juga mulai terkenal dengan nama West Coast hip hop. Jenis musik ini juga dicampur dengan heavy metal menghasilkan rapcore.

·         Pop
Musik pop adalah genre penting namun batas-batasnya sering kabur, karena banyak musisi pop dimasukkan juga ke kategori rock, hip hop, country, dsb.


Oke ini aja yang bisa gue share sedikit tentang musik, dan terima kasih udah mengunjungi blog gue...... 

Sampai jumpa di blog selanjutnya gengs.... ☺☺

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Kabel Cross

Pengertian Kabel Cross adalah kabel ini merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. Dan fungsi dari Kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut : Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung Menghubungkan 2 buah switch Menghubungkan 2 buah hub Menghubungkan switch dengan hub Menghubungkan komputer dengan router Untuk membuat kabel UTP kita harus mempunyai alat-alat sebagai berikut : Tank Crimping Kabel UTP Konektor RJ-45 Cable Tester Tank Crimping Tank Krimping Tank krimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengkrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui. Dan di bawah ini adalah gambar tank crimping. Kabel UTP Kabel UTP perlu kita gunakan untuk saling menyalurkan...